PPG Kementerian Agama 2025: Syarat, Jadwal, dan Target 269 Ribu Guru

Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi dunia pendidikan di Indonesia, khususnya bagi guru yang berada di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag). Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Kemenag kini dipercepat untuk meningkatkan kompetensi, profesionalitas, dan kesejahteraan guru. Dengan target yang ambisius, yakni 269.168 guru di tahun 2025, program ini menjadi perhatian besar bagi para pendidik di seluruh Indonesia.

Apa sebenarnya yang harus Anda ketahui tentang PPG Kemenag tahun ini? Apa saja syaratnya, bagaimana jadwalnya, dan siapa saja yang menjadi target program ini? Mari kita bahas bersama, karena artikel ini akan memberikan Anda gambaran lengkap dan praktis.

https://kemenag.go.id/nasional

Mengapa PPG Kemenag Penting?

Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan dirancang untuk memastikan bahwa guru memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar nasional pendidikan. Hal ini tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga mendukung kesejahteraan guru melalui sertifikasi pendidik. Menteri Agama, Nasaruddin Umar, menegaskan bahwa percepatan PPG ini sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk mendukung profesionalisme guru di era Prabowo-Gibran.

Saat ini, Kemenag menghadapi tantangan besar, dengan 625.481 guru yang belum mengikuti PPG Dalam Jabatan. Dari jumlah tersebut, 484.678 adalah guru madrasah, sementara sisanya terdiri dari guru agama di sekolah umum, seperti guru Pendidikan Agama Islam (PAI), Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu.

Target Ambisius Tahun 2025

Ketua Panitia Nasional PPG Kemenag, Thobib Al-Asyhar, menyebutkan bahwa pada tahun 2025, PPG ditargetkan mencakup 269.168 guru. Pada tahun berikutnya, target meningkat menjadi 356.313 guru.

Proses pelaksanaan PPG akan dilakukan secara bertahap dalam beberapa angkatan. Angkatan pertama dijadwalkan dimulai pada Maret 2025, dengan target peserta antara 80.000 hingga 100.000 orang. Program ini akan dikoordinasikan melalui Panitia Nasional PPG Kemenag untuk memastikan kelancaran pelaksanaan di seluruh Indonesia.

Kriteria Peserta PPG Kemenag 2025

Bagi Anda yang ingin mengikuti PPG Kemenag tahun ini, penting untuk memastikan bahwa Anda memenuhi semua kriteria berikut:

• Terdaftar aktif sebagai guru di satminkal Kemenag dan terdata dalam sistem pendataan Kemenag.
• Diangkat sebagai guru paling lambat 30 Juni 2023 dan terdata aktif pada Tahun Ajaran 2023/2024.
• Memiliki kualifikasi akademik minimal S-1/D-IV yang sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan.
• Belum mencapai batas usia pensiun sesuai peraturan yang berlaku.
• Belum memiliki sertifikat pendidik.
• Sehat jasmani, yang dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari fasilitas kesehatan resmi.
• Seleksi administrasi akan dilakukan berbasis data dalam sistem pendataan Kemenag.
• Pastikan Anda memenuhi semua syarat di atas agar bisa mengikuti seleksi PPG dengan lancar.

Bagaimana Proses PPG Dilaksanakan?

Dirjen Pendidikan Islam, Abu Rokhmad, menyebutkan bahwa pelaksanaan PPG dilakukan melalui satu pintu, yakni Panitia Nasional PPG Kemenag. Hal ini bertujuan untuk:

• Mempermudah koordinasi antarunit pembina di bawah Kemenag.
• Mengimplementasikan Moderasi Beragama sebagai bagian dari visi besar Kemenag.

Dengan proses yang seragam, setiap guru agama, baik di madrasah maupun sekolah umum, mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengikuti program ini.

Jadwal Pelaksanaan PPG Kemenag 2025

Pelaksanaan PPG Kemenag akan dimulai pada:

• Maret 2025: Angkatan pertama dengan target 80.000–100.000 peserta.
• Jadwal angkatan berikutnya akan diumumkan kemudian, tergantung pada kapasitas dan hasil evaluasi angkatan pertama.

Agar tidak ketinggalan informasi, pastikan Anda selalu memantau pengumuman resmi dari Kemenag melalui website mereka atau sistem informasi guru Kemenag.

Mengapa Program Ini Dipercepat?

Percepatan PPG ini menjadi prioritas untuk menjawab tantangan pendidikan nasional. Selain meningkatkan kompetensi dan profesionalitas guru, program ini juga bertujuan:

• Mendukung kebijakan pemerintah Prabowo-Gibran yang menekankan pentingnya kualitas sumber daya manusia.
• Memenuhi kebutuhan sertifikasi guru, yang menjadi prasyarat untuk mendapatkan tunjangan profesi guru.
• Meningkatkan mutu pendidikan, baik di madrasah maupun sekolah umum, melalui guru yang lebih kompeten dan tersertifikasi.

Tips Sukses Mengikuti PPG Kemenag

Agar sukses dalam proses PPG, ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan:

Periksa Data Anda

Pastikan data Anda di sistem pendataan Kemenag sudah benar dan sesuai. Segera laporkan jika ada kesalahan.

Lengkapi Berkas Administrasi

Persiapkan dokumen seperti ijazah S-1/D-IV, surat keterangan sehat, dan dokumen pendukung lainnya.

Siapkan Diri untuk Seleksi Akademik

Seleksi PPG sering kali mencakup tes akademik. Pelajari materi sesuai dengan bidang studi Anda.

Ikuti Informasi Resmi

Jangan percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya. Selalu ikuti pengumuman dari website resmi Kemenag atau melalui forum guru yang terpercaya.

Kesimpulan

Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Kementerian Agama 2025 adalah langkah besar dalam meningkatkan kualitas guru di Indonesia. Dengan target 269.168 guru, program ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendukung profesionalisme guru. Bagi Anda yang memenuhi kriteria, ini adalah kesempatan emas untuk meningkatkan kompetensi dan mendapatkan sertifikasi pendidik.

Jangan lupa untuk selalu memantau informasi resmi dari Kemenag dan mempersiapkan diri dengan baik. Kesempatan seperti ini tidak datang dua kali. Jadi, pastikan Anda tidak ketinggalan!

Sumber:

Kementerian Agama