Modul Ajar Kurikulum Merdeka SD Lengkap (Kelas 1 sampai 6)
📚 Pendahuluan
Kurikulum Merdeka merupakan sebuah inovasi besar dalam sistem pendidikan Indonesia yang memberikan kebebasan lebih luas kepada pendidik dalam merancang pembelajaran yang bermakna. Pada jenjang Sekolah Dasar (SD), penerapan Kurikulum Merdeka mendorong guru untuk lebih kreatif, reflektif, dan adaptif dalam menyusun perangkat ajar, salah satunya adalah modul ajar. Modul ajar Kurikulum Merdeka hadir sebagai alat bantu pembelajaran yang lengkap, fleksibel, dan kontekstual, menggantikan peran RPP pada kurikulum sebelumnya.
Modul ajar SD dalam Kurikulum Merdeka mencakup beragam mata pelajaran inti dan pendukung. Guru memiliki pilihan untuk:
- Menyusun modul ajar secara mandiri,
- Menggunakan modul ajar yang disediakan oleh Kemendikbudristek,
- Atau memodifikasi modul yang tersedia agar sesuai dengan karakteristik peserta didik dan kebutuhan satuan pendidikan.
Dalam artikel ini, Anda akan menemukan penjelasan lengkap mengenai komponen, struktur, serta contoh modul ajar dari Kelas 1 hingga Kelas 6 SD, berikut tautan unduhan yang relevan.
🧩 Apa Itu Modul Ajar?
Modul ajar adalah dokumen pembelajaran yang berisi rencana mengajar lengkap berdasarkan tujuan pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka. Modul ajar memberikan kebebasan dan fleksibilitas kepada guru untuk menyesuaikan isi dengan konteks lokal, karakteristik siswa, dan sumber daya sekolah.
Modul ini tidak hanya fokus pada transfer pengetahuan, tetapi juga pada penguatan karakter, pengembangan kompetensi, serta pembiasaan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila.
Beberapa keunggulan modul ajar dalam Kurikulum Merdeka antara lain:
- Fleksibel dan kontekstual
- Mendorong pembelajaran diferensiasi
- Mendukung pembelajaran aktif dan reflektif
- Mengintegrasikan asesmen formatif dan sumatif
- Berpusat pada murid
🧭 Komponen Utama Modul Ajar SD
Modul ajar SD dalam Kurikulum Merdeka terdiri dari beberapa komponen penting yang membentuk kerangka pembelajaran menyeluruh:
Identitas Modul
Nama sekolah, mata pelajaran, jenjang/kelas, semester, dan informasi pengembang modul.
Capaian Pembelajaran (CP)
Deskripsi kompetensi yang diharapkan dapat dicapai peserta didik pada akhir fase tertentu.
Tujuan Pembelajaran (TP)
Rumusan hasil belajar yang ingin dicapai dalam satu atau beberapa kegiatan pembelajaran.
Pemahaman Bermakna & Pertanyaan Pemantik
Pernyataan esensial yang menjelaskan makna penting dari pembelajaran dan pertanyaan yang mendorong rasa ingin tahu siswa.
Kegiatan Inti Pembelajaran
Rangkaian aktivitas belajar yang mencerminkan pendekatan aktif, kolaboratif, dan reflektif.
Asesmen (Diagnostik, Formatif, Sumatif)
Strategi untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran, baik di awal, selama, maupun akhir proses pembelajaran.
Refleksi dan Tindak Lanjut
Sarana bagi guru dan murid untuk mengevaluasi proses belajar dan merancang perbaikan.
Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Integrasi nilai-nilai utama seperti gotong royong, mandiri, bernalar kritis, kreatif, dan kebinekaan global.
Lampiran
Lembar kerja peserta didik (LKPD), rubrik penilaian, bahan bacaan, media pembelajaran, dan sumber belajar lainnya.
📘 Mata Pelajaran yang Dicakup dalam Modul Ajar SD
Modul ajar SD mencakup berbagai mata pelajaran wajib dan tambahan sesuai struktur kurikulum yang berlaku. Berikut mata pelajaran umum yang tersedia dalam modul ajar SD:
- Bahasa Indonesia
- Matematika
- Pendidikan Agama Islam (atau sesuai agama peserta didik)
- Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
- IPAS (Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial)
- Seni Budaya
- Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK)
- Bahasa Inggris (opsional untuk kelas atas)
Modul-modul ini disusun dengan mengacu pada Capaian Pembelajaran (CP) tiap fase, yakni:
Fase A: Kelas 1–2
Fase B: Kelas 3–4
Fase C: Kelas 5–6
🗂️ Daftar Modul Ajar Berdasarkan Kelas
Berikut adalah daftar tautan yang dapat Anda akses sesuai jenjang kelas:
| Kelas | Tautan Modul Ajar |
|---|---|
| 🟠 Kelas 1 SD | Modul Ajar Kelas 1 Kurikulum Merdeka |
| 🟡 Kelas 2 SD | Modul Ajar Kelas 2 Kurikulum Merdeka |
| 🟢 Kelas 3 SD | Modul Ajar Kelas 3 Kurikulum Merdeka |
| 🔵 Kelas 4 SD | Modul Ajar Kelas 4 Kurikulum Merdeka |
| 🟣 Kelas 5 SD | Modul Ajar Kelas 5 Kurikulum Merdeka |
| 🔴 Kelas 6 SD | Modul Ajar Kelas 6 Kurikulum Merdeka |
Modul-modul ini dapat Anda unduh secara langsung melalui platform resmi atau blog pendidikan yang menyediakannya.
📌 Tips Praktis Menggunakan Modul Ajar SD
Agar penggunaan modul ajar menjadi lebih optimal dalam proses pembelajaran, berikut beberapa tips penting:
- Pahami dan telaah capaian pembelajaran terlebih dahulu. Pastikan tujuan pembelajaran yang ditentukan dalam modul relevan dengan kompetensi dasar peserta didik.
- Modifikasi sesuai kebutuhan. Modul ajar bukan dokumen kaku. Guru diperbolehkan dan disarankan menyesuaikan isi, pendekatan, dan asesmen agar sesuai dengan karakteristik siswa.
- Gunakan pertanyaan pemantik untuk membangun diskusi aktif. Hal ini akan membantu membangun rasa ingin tahu dan kemampuan berpikir kritis anak.
- Terapkan asesmen formatif. Evaluasi progres belajar secara berkala membantu guru merancang intervensi dini.
- Integrasikan penguatan karakter. Gunakan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila sebagai dasar pembiasaan sikap dan perilaku.
- Kolaborasi dengan guru lain. Modul ajar dapat disusun secara tim agar ide lebih beragam dan relevan.
🔗 Sumber Modul Ajar Resmi
Untuk memperoleh modul ajar versi resmi yang disediakan oleh pemerintah, Anda dapat mengakses sumber berikut:
- 👉 Platform Merdeka Mengajar – guru.kemdikbud.go.id
- 👉 Panduan Teknis Penyusunan Modul Ajar SD (PDF dari Kemendikbudristek)
📥 Contoh Modul Ajar Siap Pakai per Kelas
Berikut beberapa contoh modul ajar yang bisa Anda gunakan langsung atau jadikan referensi:
✅ Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 SD – Bab 1: Aku dan Teman Baru
✅ Modul Ajar Matematika Kelas 3 SD – Bab 2: Operasi Hitung Campuran
✅ Modul Ajar PAI Kelas 6 SD – Bab: Hidup Damai dengan Saling Memaafkan
✅ Modul Ajar IPAS Kelas 4 SD – Bab: Perubahan Cuaca dan Lingkungan
✅ Modul Ajar PJOK Kelas 2 SD – Bab: Gerak Dasar Lokomotor dan Non-Lokomotor
📋 Catatan Penting bagi Guru
Modul ajar adalah alat bantu, bukan tujuan akhir. Keberhasilan pembelajaran tetap bergantung pada kreativitas, empati, dan profesionalitas guru dalam mengelola kelas. Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:
- Modul dapat digunakan secara penuh, sebagian, atau sebagai inspirasi untuk membuat modul baru.
- Penyusunan TP dan kegiatan belajar harus mempertimbangkan kebutuhan individual siswa.
- Gunakan asesmen formatif bukan hanya sebagai alat ukur, tetapi sebagai panduan peningkatan proses belajar.
- Dokumentasikan refleksi hasil belajar secara berkala untuk pemantauan progres siswa.
- Jadikan pembelajaran menyenangkan dan menumbuhkan semangat belajar sepanjang hayat.
🏁 Penutup
Kurikulum Merdeka memberikan ruang bagi guru untuk berinovasi dan berkreasi. Dengan modul ajar sebagai panduan fleksibel, guru SD dapat menyusun pembelajaran yang bukan hanya mentransfer pengetahuan, tetapi juga membangun karakter dan kompetensi siswa secara menyeluruh.
Mari manfaatkan modul ajar secara optimal agar proses belajar di kelas menjadi lebih bermakna, relevan, dan berdampak jangka panjang. Anda bisa mulai dengan memilih kelas, mengunduh modul yang sesuai, dan mulai mengimplementasikannya sesuai konteks lokal Anda.
Jika Anda ingin mendapatkan lebih banyak modul ajar, silakan jelajahi menu per kelas lainnya atau kunjungi platform resmi dari Kemendikbudristek.
Selamat mengajar dan berkarya untuk pendidikan Indonesia yang lebih merdeka dan bermakna!