Wajib Tahu! Ini Spesifikasi Laptop dan Aturan Ketat UKMPPG Kemenag 2025
Apakah kamu salah satu peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan di bawah naungan Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag)? Jika iya, maka kamu harus siap menghadapi tahap akhir yang sangat menentukan: Uji Kompetensi Mahasiswa PPG (UKMPPG). Ujian ini bukan sembarang ujian, karena akan menentukan kelulusanmu sebagai guru profesional bersertifikat. Namun, tahukah kamu bahwa selain persiapan akademik, kamu juga wajib menyiapkan perangkat dan mengikuti sederet aturan ketat yang tidak bisa dianggap sepele?
Yuk, simak artikel ini sampai tuntas. Karena di sini akan dibahas secara lengkap spesifikasi laptop yang wajib kamu miliki, aturan ketat selama ujian berlangsung, hingga jenis pelanggaran dan sanksi yang bisa membuatmu gagal jika tidak hati-hati. Ini bukan hanya tentang teknis, tapi juga soal integritas dan kesiapan mental menghadapi ujian daring berbasis domisili.
Apa Itu UKMPPG Kemenag?
Sebelum membahas perangkat dan aturan teknis, penting untuk memahami apa sebenarnya UKMPPG itu. Uji Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (UKMPPG) adalah ujian nasional yang dilakukan secara serentak dan daring (online) oleh pemerintah, khususnya Kementerian Agama, sebagai bagian akhir dari proses PPG dalam jabatan.
Tujuan utama dari UKMPPG adalah untuk mengukur pemahaman dan penguasaan tujuh Capaian Pembelajaran (CP) yang telah dipelajari selama proses PPG. Dalam konteks ini, ujian berbasis domisili berarti peserta mengikuti ujian dari rumah masing-masing, dengan tetap mematuhi standar pengawasan dan integritas yang sangat ketat.
Spesifikasi Laptop Wajib untuk UKMPPG 2025
Agar tidak terkendala saat ujian, peserta wajib memiliki perangkat laptop dengan spesifikasi minimum tertentu. Ini bukan tanpa alasan, karena sistem ujian dilakukan melalui aplikasi khusus bernama Safe Exam Browser (SEB) yang membutuhkan stabilitas dan kompatibilitas sistem.
Berikut adalah spesifikasi minimal laptop yang wajib kamu miliki:
1. Ukuran Layar
- Minimal 10 inci.
- Ini penting agar tampilan soal dan navigasi ujian bisa terbaca jelas tanpa harus mengatur zoom layar secara ekstrem.
2. Sistem Operasi
- Windows 10 32-bit atau lebih tinggi.
- MacOS versi 10 atau lebih tinggi.
- Sistem operasi yang terlalu lama tidak akan mendukung SEB dan bisa membuatmu gagal login ke sistem ujian.
3. Kapasitas RAM
- Minimal 2 GB RAM.
- Semakin besar kapasitas RAM, semakin stabil dan lancar performa saat menjalankan aplikasi SEB dan mengakses soal ujian.
4. Kapasitas Penyimpanan (Storage)
- Minimal 10 GB ruang kosong.
- Ini dibutuhkan untuk instalasi aplikasi SEB, file konfigurasi ujian, dan file sementara saat ujian berlangsung.
5. Audio Berfungsi
- Audio laptop harus normal karena kadang pengawas akan memberikan instruksi atau klarifikasi melalui suara.
6. Baterai dan Charger
- Baterai harus berfungsi dengan baik. Namun, tetap disarankan sediakan charger yang terhubung selama ujian berlangsung untuk menghindari laptop mati mendadak.
Perangkat Pendukung Tambahan
Selain laptop, kamu juga wajib memiliki handphone sebagai perangkat pengawas tambahan.
1. Aplikasi Zoom di HP
- HP wajib dipasang aplikasi Zoom.
- Nama akun Zoom harus sesuai dengan nama lengkap peserta sesuai data PPG.
- HP akan digunakan untuk mengawasi aktivitas peserta secara visual, dan harus memperlihatkan seluruh tubuh, meja, dan layar laptop dari samping.
2. Koneksi Internet
- Koneksi harus stabil.
- Disarankan menggunakan WiFi atau jaringan seluler dengan kuota minimal 10GB.
- Hindari menggunakan jaringan publik yang tidak stabil, karena putus koneksi bisa berakibat fatal.
Persiapan Sebelum Ujian
Sebelum hari-H, peserta diwajibkan untuk melakukan beberapa langkah penting sebagai bagian dari verifikasi kesiapan teknis dan lingkungan ujian:
Install Safe Exam Browser (SEB) dan file konfigurasi SEB dari panitia.
Siapkan ruangan yang tenang, terang, dan bebas dari gangguan.
Atur posisi meja dan kursi dua meter dari kamera HP, dengan posisi HP di samping kanan atau kiri depan.
Peralatan di atas meja hanya boleh terdiri dari:
- Laptop (tanpa kabel tambahan kecuali charger).
- Botol atau gelas air transparan.
- Obat-obatan pribadi (jika diperlukan).
- Satu kertas kosong.
- Satu alat tulis.
Gabung di grup WhatsApp peserta yang dibuat oleh pengawas pada H-2 sebelum ujian.
Pastikan berpakaian sopan dan rapi, tidak memakai kaos.
Ketentuan Saat Pelaksanaan Ujian
Ketika hari ujian tiba, peserta wajib hadir di ruang Zoom minimal 45 menit sebelum ujian dimulai. Berikut aturan ketat yang harus dipatuhi:
a. Verifikasi dan Kepengawasan
- Proses verifikasi dilakukan lewat Zoom. Pengawas akan mengecek ruangan, perangkat, posisi kamera, dan identitas peserta.
- Peserta wajib menyetujui pakta integritas sebelum ujian dimulai.
b. Selama Ujian Berlangsung
- Harus menghadap layar monitor dan menampakkan 100% wajah di depan laptop.
- Tidak boleh ada orang lain di ruangan.
- Kamera HP harus aktif terus selama ujian, jika video terputus lebih dari 10 menit, maka ujian akan dihentikan dan dinyatakan tidak lulus.
- Tidak boleh makan, merokok, atau pergi ke toilet. Hanya diperbolehkan minum air putih dari botol transparan.
- Harus mengerjakan ujian secara mandiri tanpa bantuan orang lain.
Setelah Ujian Selesai
Setelah selesai mengerjakan soal, peserta tidak bisa langsung keluar. Ada prosedur penutupan yang harus dilakukan:
- Tunjukkan hasil coretan pada kertas kosong ke pengawas melalui kamera Zoom.
- Robek kertas tersebut di depan kamera sebagai bukti bahwa soal tidak disalin.
- Akhiri sesi sesuai instruksi pengawas.
Jenis Pelanggaran dan Sanksi yang Harus Diwaspadai
Sistem UKMPPG ini menegakkan standar integritas yang tinggi. Oleh karena itu, setiap pelanggaran akan diberi sanksi berdasarkan tingkat kesalahannya. Berikut klasifikasinya:
1. Pelanggaran Ringan
- Lupa mematikan suara HP.
- Berpakaian tidak sesuai ketentuan.
Sanksi: Peringatan dari pengawas.
2. Pelanggaran Sedang
- Terlambat masuk ruang Zoom setelah ujian dimulai.
- Belum memasang aplikasi SEB.
- Meninggalkan ruang ujian sebelum selesai.
Sanksi: Dibatalkan pada sesi tersebut dan dinyatakan tidak lulus.
3. Pelanggaran Berat
- Menyimpan atau menyebarkan soal ujian.
- Merekam layar ujian.
Sanksi: Dinyatakan tidak lulus, didiskualifikasi, bahkan bisa diproses hukum.
4. Pelanggaran Sangat Berat
- Dibantu oleh orang lain saat ujian.
- Memalsukan identitas.
Sanksi: Dinyatakan tidak lulus secara permanen, diskualifikasi, dan tidak bisa mengikuti ujian ulang.
Ketentuan Khusus Jika Terjadi Gangguan
Kondisi darurat seperti bencana alam (gempa, banjir, longsor) akan menyebabkan ujian ditunda dan dijadwalkan ulang.
Jika ada gangguan server nasional, maka panitia akan menghentikan ujian sementara maksimal 60 menit. Jika masalah belum teratasi, maka sesi ujian akan diulang.
Kalau koneksi internet peserta terputus:
- Diberikan waktu maksimal 10 menit untuk mengatasi.
- Jika tidak berhasil, peserta tidak bisa melanjutkan.
Tips Agar Sukses Mengikuti UKMPPG Kemenag 2025
Simulasi Mandiri
- Uji coba sistem SEB dan Zoom dengan skenario lengkap, mulai dari login, posisi kamera, hingga pencahayaan ruangan.
Pastikan Laptop Aman dan Stabil
- Jangan tunggu waktu mepet. Pastikan laptop dan software sudah dicek beberapa hari sebelumnya.
Siapkan Jaringan Alternatif
- Sediakan dua koneksi internet yang berbeda (misal: WiFi rumah dan paket data HP).
Istirahat dan Fokus
- Tidur cukup malam sebelum ujian dan jangan terlalu tegang. Ingat, integritas lebih penting daripada hasil.
Kesimpulan: Bukan Sekadar Ujian, Tapi Cerminan Profesionalisme
UKMPPG bukan sekadar pengujian akhir seorang mahasiswa PPG. Ini adalah simbol profesionalisme guru di masa depan. Jika kamu bisa menyelesaikan ujian ini dengan jujur, tenang, dan disiplin, maka kamu tidak hanya lulus sebagai guru, tetapi juga lulus sebagai panutan integritas di tengah era digital.
Dengan persiapan matang, kepatuhan terhadap aturan, serta kesiapan mental dan spiritual, bukan tidak mungkin kamu akan menjadi salah satu guru hebat bersertifikat yang siap mendidik generasi penerus bangsa. Semoga kamu sukses mengikuti UKMPPG Kemenag 2025!
Jika kamu merasa artikel ini bermanfaat, jangan lupa bagikan kepada teman-teman sesama peserta PPG, ya. Karena berbagi informasi adalah langkah kecil menuju keberhasilan bersama.
Untuk versi cetak panduan atau format PDF panduan peserta resmi UKMPPG Kemenag 2025, kamu bisa cek di laman resmi: https://ppg.kemenag.go.id