1.727 ASN Baru Kabupaten Garut Resmi Diangkat: Kepala BKN Tekankan Branding Positif dan Karya Nyata

1.727 ASN Baru Kabupaten Garut Resmi Diangkat: Kepala BKN Tekankan Branding Positif dan Karya Nyata



https://www.bkn.go.id/serahkan-sk-1-727-asn-kabupaten-garut-kepala-bkn-minta-para-asn-baru-bangun-branding-positif-dengan-karya-nyata/



Sebanyak 1.727 Aparatur Sipil Negara (ASN) baru resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Zudan Arif, dalam sebuah seremoni yang digelar di Alun-alun Kabupaten Garut. Para ASN ini merupakan hasil seleksi Calon ASN (CASN) Tahun Anggaran 2024, yang terdiri dari 156 CPNS dan 1.571 PPPK, dengan Terhitung Masa Tanggal (TMT) 01 April 2025.


Dalam acara tersebut, Pemerintah Kabupaten Garut juga menerima piagam penghargaan dari BKN atas komitmen dan kecepatan mereka dalam menyelesaikan proses pengangkatan CASN. Garut tercatat sebagai instansi daerah tercepat ketiga di wilayah kerja Kantor Regional III BKN Bandung.


Kepala BKN: ASN Baru Harus Bangun Branding Positif Lewat Karya


Dalam sambutannya, Prof. Zudan Arif menyampaikan pesan yang kuat kepada para ASN baru. Ia menekankan bahwa ASN bukan hanya sekadar pekerja pemerintahan, tetapi juga representasi wajah negara di mata masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk menebarkan semangat kerja yang positif dan menghasilkan karya nyata yang berdampak.


“Kita semua diberikan kemampuan dan keahlian yang unik. Karya nyata kita ditunggu oleh masyarakat. Taburkan keramahan dan aura positif agar bisa memberikan branding positif Kabupaten Garut,” ujar Prof. Zudan.



Bijak di Media Sosial, Jaga Marwah Pemerintah Daerah


Prof. Zudan juga memberikan peringatan khusus mengenai penggunaan media sosial oleh ASN. Ia mengingatkan bahwa sebagai bagian dari pemerintah daerah, ASN memiliki tanggung jawab untuk menjaga citra instansinya.


“Jika melihat kekurangan dari Pemda, tahan diri untuk tidak mengunggahnya ke publik. Jangan menyebarkan keburukan pemerintah daerah, termasuk keburukan diri sendiri. Karena itu akan berdampak pada citra institusi tempat Anda bekerja,” tegasnya.


Namun, ia juga menegaskan bahwa ASN tetap memiliki ruang untuk menyampaikan kritik atau masukan, asalkan disampaikan dengan cara yang beretika dan tepat sasaran.


“Jika ada layanan Puskesmas yang kurang baik, sampaikan langsung kepada kepala Puskesmas atau Kepala Dinas Kesehatan. Jangan sembarangan memviralkan,” tambahnya.



Bupati Garut: Pengangkatan ASN adalah Komitmen Pelayanan untuk Masyarakat


Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, turut hadir dalam acara tersebut dan menyampaikan apresiasinya kepada BKN atas dukungan dan percepatan proses seleksi dan pengangkatan ASN.


“Ini merupakan bentuk komitmen kami untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Bapak/Ibu ASN yang diangkat hari ini adalah bagian dari upaya meningkatkan kualitas layanan publik di Kabupaten Garut,” ujar Bupati.



Kesimpulan: ASN Baru, Harapan Baru untuk Kabupaten Garut


Penyerahan SK kepada 1.727 ASN di Kabupaten Garut menandai langkah penting dalam penguatan kapasitas pelayanan publik di daerah. Dengan semangat baru, para ASN ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata, tidak hanya dalam bentuk pelayanan yang berkualitas, tetapi juga melalui etika profesionalisme yang tercermin dalam sikap, tutur kata, dan tindakan mereka—baik di dunia nyata maupun di ruang digital.


Momentum ini menjadi pengingat bahwa ASN bukan hanya pelaksana kebijakan, tetapi juga pembentuk persepsi publik terhadap pemerintah. Oleh karenanya, membangun branding positif bukan lagi pilihan, melainkan keharusan di era keterbukaan informasi saat ini.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama