Siap-siap! PPG Angkatan II untuk Guru Mapel Pendidikan Agama Dimulai Awal September 2025: Kesempatan Emas Menuju Profesionalisme dan Kesejahteraan!
 |
| https://pendis.kemenag.go.id/direktorat-pendidikan-agama-islam/ppg-angkatan-ii-untuk-guru-mapel-pendidikan-agama-digelar-awal-september-2025 |
Halo, para guru mata pelajaran Pendidikan Agama di seluruh Indonesia! Pernahkah Anda menantikan kesempatan untuk meningkatkan kompetensi, meraih pengakuan profesional, dan merasakan dampak positif pada kesejahteraan Anda?
Jika ya, persiapkan diri Anda sekarang juga! Ada kabar sangat baik dan menggembirakan yang datang langsung dari Kementerian Agama. Mereka telah mengumumkan bahwa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Angkatan II bagi guru mata pelajaran (mapel) Pendidikan Agama akan resmi digelar pada awal September 2025!
Ini adalah berita yang telah lama kita nantikan, sebuah langkah konkret yang menunjukkan komitmen serius Kemenag dalam mengakselerasi program PPG bagi guru binaannya. Mengapa akselerasi ini begitu penting? Karena selain untuk memperkuat kompetensi Anda sebagai pendidik, PPG juga menjadi jalan terang menuju peningkatan kesejahteraan melalui tunjangan profesi yang akan Anda terima.
Dirjen Pendidikan Islam Kemenag, Amien Suyitno, menegaskan hal ini di Jakarta pada Rabu, 16 Juli 2025. “PPG angkatan II bagi guru mapel Pendidikan Agama, pembelajarannya dimulai 1 September 2025. Akselerasi PPG ini terus menjadi perhatian Menag Nasaruddin Umar,” terang Prof Yitno, panggilan akrabnya.
Mari kita selami lebih dalam detail jadwalnya, siapa saja yang menjadi target, dan apa saja yang perlu Anda persiapkan untuk menyambut kesempatan emas ini!
Akselerasi PPG: Komitmen Kemenag untuk Profesionalisme dan Kesejahteraan Guru Agama
Akselerasi program PPG bagi guru binaan Kementerian Agama mendapat perhatian serius dari Menteri Agama Nasaruddin Umar. Mengapa demikian? Karena ini bukan sekadar program biasa. PPG adalah kunci untuk dua hal krusial: penguatan kompetensi dan peningkatan kesejahteraan para pendidik. Dengan adanya tunjangan profesi, sertifikasi melalui PPG secara langsung berdampak pada kehidupan ekonomi guru.
Dirjen Pendidikan Islam, Amien Suyitno, menegaskan bahwa Kemenag memprioritaskan percepatan ini. Bagi Anda para guru Pendidikan Agama, ini adalah sinyal jelas bahwa pemerintah melihat dan menghargai peran vital Anda.
Jadwal Pembelajaran Dimulai 1 September 2025!
Catat tanggalnya baik-baik: 1 September 2025. Pada tanggal inilah pembelajaran PPG Angkatan II bagi guru mapel Pendidikan Agama akan dimulai. Namun, sebelum masuk ke fase pembelajaran, ada serangkaian proses penting yang harus Anda lalui.
“Proses ini akan didahului dengan verifikasi dan validasi, plotting peserta, serta daftar diri dan lainnya pada akhir Juli sampai akhir Agustus 2025,” sambung Prof Yitno.
Ini berarti, Anda memiliki waktu yang singkat namun krusial di akhir Juli hingga akhir Agustus 2025 untuk menyelesaikan semua tahapan pra-pembelajaran. Ini termasuk:
Verifikasi dan Validasi (Verval): Proses pemeriksaan kelengkapan dan keabsahan berkas persyaratan Anda.
Plotting Peserta: Penentuan penempatan Anda di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang akan menjadi tempat Anda belajar.
Daftar Diri (Lapor Diri): Pendaftaran resmi Anda sebagai mahasiswa PPG di LPTK yang dituju.
Pastikan Anda memantau setiap informasi resmi dari Kemenag dan kantor wilayah/kabupaten Kemenag di daerah Anda agar tidak ada tahapan yang terlewat. Kecepatan dan ketelitian Anda dalam menyelesaikan proses administratif ini sangat menentukan kelancaran partisipasi Anda.
Siapa Saja yang Menjadi Target PPG Angkatan II ini?
PPG Angkatan II ini memiliki cakupan yang luas, menyasar berbagai guru mata pelajaran agama di bawah binaan Ditjen Pendidikan Islam Kemenag, serta guru-guru agama dari direktorat bimbingan masyarakat lainnya.
Menurut Prof Yitno, PPG Angkatan II ini akan diikuti oleh:
Guru Mapel Pendidikan Agama Binaan Ditjen Pendidikan Islam:
Baik yang berada di bawah Direktorat PAI (Pendidikan Agama Islam di sekolah umum).
Maupun yang berada di bawah Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah. Ini mencakup guru-guru di Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA).
Guru Mapel Agama Binaan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Ditjen Bimas) Lainnya:
Ditjen Bimas Kristen: Ini mencakup guru-guru Pendidikan Agama Kristen.
Ditjen Bimas Katolik: Ini mencakup guru-guru Pendidikan Agama Katolik.
Ditjen Bimas Hindu: Ini mencakup guru-guru Pendidikan Agama Hindu.
Ditjen Bimas Buddha: Ini mencakup guru-guru Pendidikan Agama Buddha.
Cakupan yang komprehensif ini menunjukkan bahwa Kemenag ingin memastikan semua guru agama, tidak hanya PAI, mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan profesionalisme mereka melalui PPG. Ini adalah bentuk inklusivitas yang patut diapresiasi.
Fokus Khusus untuk Guru PAI: Alokasi 46.815 Guru!
Secara khusus, Prof Yitno memberikan detail penting untuk guru PAI. "Khusus untuk Direktorat PAI, kita sudah mengalokasikan untuk 46.815 guru yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan,” tegasnya.
Angka 46.815 guru PAI adalah alokasi yang sangat besar untuk satu angkatan. Ini adalah kesempatan luar biasa bagi Anda para guru PAI yang selama ini menantikan panggilan PPG. Jika Anda memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan, peluang Anda untuk mengikuti PPG Angkatan II ini sangat terbuka lebar. Ini adalah jumlah yang signifikan, menunjukkan upaya serius Kemenag untuk menuntaskan sertifikasi guru agama.
Persiapan Matang Menuju Profesionalisme: Seruan untuk Para Guru
Dirjen Pendidikan Islam menjelaskan bahwa pihaknya sudah bersurat kepada berbagai pihak terkait pelaksanaan PPG Angkatan II ini. Pemberitahuan telah disampaikan kepada:
- Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi
- Kepala Bidang PAI/Pakis/Pendis di seluruh Indonesia
- Para Kepala Seksi PAI/Pakis/Pendis
- Guru PAI pada Sekolah Umum
- Pengawas PAI
Ini berarti, informasi mengenai PPG Angkatan II ini telah disosialisasikan secara berjenjang hingga ke tingkat paling bawah. Para pimpinan di setiap level, termasuk pengawas PAI, diharapkan dapat membantu menyebarkan informasi ini dan membimbing para guru dalam proses persiapan.
"Kita harap para guru PAI sudah mulai mempersiapkan persyaratan dan persiapan lainnya untuk mengikuti PPG angkatan II,” tegas Prof Yitno.
Apa saja yang perlu Anda persiapkan?
Kelengkapan Berkas: Pastikan semua dokumen pribadi dan data kepegawaian Anda mutakhir dan sesuai dengan persyaratan yang akan diumumkan. Ini mungkin termasuk ijazah, transkrip nilai, KTP, KK, hingga surat keterangan lainnya.
Persiapan Mental: PPG adalah program yang intensif. Siapkan mental Anda untuk menghadapi pembelajaran yang padat dan tantangan uji kompetensi.
Persiapan Teknis: Pastikan Anda memiliki akses internet yang stabil dan perangkat yang memadai untuk mengikuti pembelajaran daring dan proses administrasi.
Pembaruan Pengetahuan: Mulailah merefresh kembali materi-materi pedagogik, profesional, dan materi bidang studi Anda.
Menyusul Angkatan I: Fokus Penuh pada Angkatan II
Prof Yitno juga menambahkan bahwa saat ini pihaknya telah menyelesaikan pelaksanaan sidang kelulusan PPG Kemenag Angkatan I. Angkatan I ini mencakup guru PAI, guru madrasah, maupun guru pendidikan agama Kristen, Katolik, Hindu, dan Buddha.
“Sidang kelulusan PPG angkatan I selesai pada 11-13 Juli 2025, sehingga kita sudah bisa fokus pada angkatan berikutnya,” tandasnya.
Penyelesaian sidang kelulusan Angkatan I ini adalah tonggak penting. Ini menunjukkan bahwa satu gelombang guru profesional baru telah lahir, dan Kemenag kini dapat mengalihkan seluruh fokus dan sumber dayanya untuk menyukseskan PPG Angkatan II.
Ini adalah kabar baik yang beruntun. Jika Anda adalah salah satu guru mata pelajaran Pendidikan Agama yang belum memiliki sertifikat pendidik, ini adalah momentum terbaik Anda. Jangan sia-siakan kesempatan ini untuk menjadi bagian dari gelombang profesional guru yang akan membawa dampak positif bagi pendidikan agama di Indonesia.
Apakah Anda siap menyambut PPG Angkatan II ini dengan antusiasme penuh? Mari bersama-sama kita manfaatkan kesempatan ini untuk maju dan berkembang!