Kepala BKN Prof. Zudan Sebut 13.224 PPPK Kemenag Adalah Garda Terdepan Pelayanan Publik! Bedah Tuntas Mandat Prof. Nasaruddin Umar: Mengapa Anda Wajib Menguasai High Tech sekaligus High Touch untuk Menjadi Penjaga Moral dan Pelayan Umat Sejati!
 |
| Kepala BKN Prof. Zudan Sebut 13.224 PPPK Kemenag Adalah Garda Terdepan Pelayanan Publik! Bedah Tuntas Mandat Prof. Nasaruddin Umar: Mengapa Anda Wajib Menguasai High Tech sekaligus High Touch untuk Menjadi Penjaga Moral dan Pelayan Umat Sejati! |
Halo, para Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang baru dilantik, dan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Agama! Momen pelantikan massal 13.224 PPPK formasi 2024 pada Selasa (14/10/2025) di Jakarta adalah peristiwa besar yang tidak hanya disaksikan oleh keluarga besar Kemenag, tetapi juga diapresiasi langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Zudan.
Prof. Zudan secara eksplisit menunjuk Anda, ASN Kemenag, sebagai "teladan dalam pelayanan publik, pembinaan umat, dan perekat persatuan bangsa." Sebuah pengakuan yang menuntut tanggung jawab moral yang luar biasa! Pertanyaannya, bagaimana Anda mewujudkan harapan setinggi ini? Menteri Agama RI, Prof. K.H. Nasaruddin Umar, memberikan kunci jawabannya: Anda harus memiliki dua kualitas utama, yaitu high tech dan high touch. Kami akan mengupas tuntas mengapa perpaduan teknologi canggih dan empati kemanusiaan menjadi syarat mutlak bagi ASN Kemenag. Selain itu, kami juga akan menyoroti kontribusi Kemenag dalam memperkuat profesionalisme birokrasi, termasuk prestasi membanggakan di ajang PORNAS KORPRI 2025. Mari kita jadikan pelantikan ini sebagai momentum untuk meneguhkan integritas dan tanggung jawab moral Anda sebagai pelayan umat sejati!
🎓 Aplikasi Pinjaman Online Khusus Guru Indonesia
Program pembiayaan ringan untuk Guru Honorer, ASN, PNS, dan PPPK di seluruh Indonesia. Nikmati pinjaman cepat cair hanya dengan KTP — tanpa jaminan, proses mudah, dan bunga super rendah!
🎁 Gunakan Kode Promo: PPGGURU
Dapatkan cashback langsung atau potongan bunga eksklusif untuk pendidik Indonesia!
Aman, resmi, dan terpercaya — solusi keuangan pintar untuk kesejahteraan guru Indonesia 🇮🇩
Pilar 1: Apresiasi BKN – Meneguhkan Posisi Kemenag sebagai Institusi Strategis
Kehadiran dan apresiasi dari Kepala BKN, Prof. Zudan, dalam pelantikan ini menegaskan bahwa Kemenag dipandang sebagai institusi kunci yang memiliki kontribusi besar terhadap kualitas ASN nasional.
A. Kontribusi Kemenag terhadap Profesionalisme ASN:
Prof. Zudan tidak ragu memberikan sanjungan atas kiprah Kemenag:
"Prof. Zudan mengapresiasi Kemenag sebagai salah satu instansi pemerintah atas kiprah dan kontribusi besar dalam memperkuat profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN)."
Penguatan Profesionalisme: Pelantikan massal 13.224 PPPK (dari total 13.289 yang lulus seleksi formasi 2024) adalah bukti nyata dari komitmen Kemenag untuk memperkuat sumber daya manusia, yang dilakukan secara objektif dan transparan, sebagaimana dilaporkan oleh Sekjen Kemenag Prof. Kamaruddin Amin.
B. Tiga Peran Wajib ASN Kemenag (Mandat Zudan):
Kepala BKN melihat Kemenag sebagai institusi strategis yang jaringannya meluas hingga ke pelosok tanah air. Oleh karena itu, ASN Kemenag mengemban fungsi yang lebih dari sekadar birokrasi:
Teladan dalam Pelayanan Publik: ASN Kemenag harus menjadi benchmark atau contoh terbaik bagaimana pelayanan publik seharusnya dilakukan.
Pembinaan Umat: Memikul tanggung jawab moral dan spiritual dalam membimbing dan membina kehidupan beragama masyarakat.
Perekat Persatuan Bangsa: Berperan aktif dalam menjaga harmoni, toleransi, dan persatuan di tengah keberagaman Indonesia.
C. Pengukuhan KORPRI: Jaminan Kesejahteraan dan Kebersamaan:
Acara pelantikan ini juga dirangkai dengan pengukuhan Dewan Pengurus KORPRI Kemenag periode 2025-2030.
Solidaritas ASN: Pengukuhan ini melambangkan komitmen organisasi Kemenag untuk menguatkan korps ASN, meningkatkan solidaritas, dan memperjuangkan kesejahteraan anggotanya.
Pilar 2: Pesan Menteri Agama – Perpaduan High Tech dan High Touch
Menteri Agama Prof. K.H. Nasaruddin Umar memberikan arahan yang bersifat filosofis sekaligus praktis, menuntut para PPPK dan ASN secara umum untuk memiliki dua kualitas yang saling melengkapi.
A. Dua Kualitas Utama ASN Kemenag:
Menag menegaskan bahwa kualitas ASN Kemenag harus melampaui standar teknis semata:
“ASN Kemenag harus memiliki 2 (dua) kualitas utama: high tech dan high touch. Kuasai teknologi sekaligus miliki empati kemanusiaan."
High Tech (Kuasai Teknologi): ASN wajib menguasai teknologi informasi. Hal ini memastikan pelayanan publik yang diberikan:
Cepat: Proses administrasi dapat diselesaikan dalam waktu yang minimal.
Tepat: Akurasi data dan informasi terjamin.
High Touch (Miliki Empati Kemanusiaan): Ini adalah jantung pelayanan Kemenag. Kehadiran high touch memastikan pelayanan yang diberikan:
Penuh Keikhlasan: Pelayanan dilakukan bukan sekadar kewajiban, tetapi didorong oleh ketulusan.
Berbasis Empati: Mampu merasakan dan merespons kebutuhan masyarakat dengan pendekatan yang manusiawi.
B. Integritas dan Tanggung Jawab Moral (Penjaga Moral):
Prof. Nasaruddin Umar menekankan bahwa ASN Kemenag memiliki peran ganda:
“Ia menegaskan bahwa ASN Kemenag tidak hanya sekadar pegawai birokrasi, tetapi juga penjaga moral dan pelayan umat.”
Penjaga Moral: ASN Kemenag harus selalu menanamkan nilai-nilai integritas dan tanggung jawab moral dalam setiap pelaksanaan tugas. Perilaku, etika, dan tutur kata Anda harus mencerminkan nilai keagamaan dan menjadi keteladanan bagi masyarakat.
Ekspektasi Publik Tinggi: Menag mengingatkan bahwa ASN Kemenag memiliki ekspektasi publik yang tinggi, sebab mereka adalah representasi negara dalam urusan keagamaan. Setiap tindakan ASN Kemenag akan diawasi dan dinilai langsung oleh masyarakat.
Pilar 3: Prestasi Institusi – Kemenag sebagai Institusi yang Berdaya Saing
Sekretaris Jenderal Kemenag, Prof. Kamaruddin Amin, memberikan laporan yang menunjukkan bahwa Kemenag tidak hanya fokus pada pelayanan birokrasi, tetapi juga berdaya saing di bidang lain.
A. Penyelesaian Formasi ASN Tahun 2024:
Objektif dan Transparan: Sekjen Kemenag memastikan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari penyelesaian seleksi formasi ASN non-PNS tahun 2024 yang dilakukan secara objektif dan transparan.
Angka Pelantikan: Dari 13.289 peserta yang lulus seleksi, sebanyak 13.224 pegawai resmi dilantik secara serentak di seluruh Indonesia.
B. Prestasi Membanggakan di PORNAS KORPRI 2025:
Kemenag membuktikan diri sebagai institusi yang memiliki ASN dengan talenta dan semangat bersaing di bidang olahraga:
Peraih Medali: ASN Kemenag berhasil menorehkan prestasi membanggakan di ajang Pekan Olahraga Nasional (PORNAS) KORPRI di Palembang.
Capaian: Kemenag meraih empat medali, yang terdiri dari satu emas, dua perak, dan satu perunggu.
Peringkat: Kemenag berhasil menempati peringkat ke-17 dari 48 instansi kementerian/lembaga peserta PORNAS KORPRI 2025.
Prestasi ini menunjukkan bahwa semangat kerja keras dan profesionalisme ASN Kemenag juga tercermin dalam kegiatan non-birokrasi.
Ringkasan dan Ajakan Bertindak: Bangun Citra Pelayan Umat Terbaik!
Pelantikan 13.224 PPPK Kemenag menegaskan mandat besar yang harus diemban: menjadi teladan pelayanan publik, penjaga moral, dan perekat persatuan bangsa.
Mandat Zudan: Jadilah teladan dan perekat persatuan di pelosok tanah air.
Mandat Menag: Miliki dua kualitas mutlak: High Tech (untuk kecepatan dan ketepatan) dan High Touch (untuk empati dan keikhlasan).
Fakta Kinerja: Pelantikan dilakukan secara objektif dan transparan, menegaskan komitmen Kemenag pada profesionalisme.
Bapak/Ibu PPPK yang baru dilantik, Anda kini memikul tanggung jawab moral dan ekspektasi publik yang tinggi. Jadikanlah pelantikan ini sebagai sumpah untuk selalu menjaga integritas, menguasai teknologi, dan yang terpenting, melayani umat dengan hati dan keikhlasan yang penuh! Segera bawa semangat High Tech dan High Touch ini ke unit kerja Anda masing-masing, dan buktikan bahwa ASN Kemenag memang layak menjadi teladan nasional!