ROADMAP 70 HARI PPG BATCH IV TERBIT! Kemenag Tuntut Kedisiplinan Total, Uji Pengetahuan Menanti 17–18 Januari 2026! Ini Waktunya Mengubah Dedikasi Menjadi Sertifikasi!
 |
| ROADMAP 70 HARI PPG BATCH IV TERBIT! Kemenag Tuntut Kedisiplinan Total, Uji Pengetahuan Menanti 17–18 Januari 2026! Ini Waktunya Mengubah Dedikasi Menjadi Sertifikasi! |
Halo, Bapak/Ibu Guru Madrasah dan Guru Agama (Hindu, Buddha, Kristen, Katolik, Khonghucu) di seluruh Indonesia, para pengabdi sejati yang telah lama menantikan kepastian! Anda adalah garda terdepan yang mendidik karakter bangsa, dan kini, tiba saatnya negara memberikan pengakuan penuh terhadap profesionalisme Anda melalui Program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Setelah melewati proses administrasi yang panjang dan penantian yang menegangkan, satu pertanyaan besar telah terjawab: Kapan tepatnya Anda akan memulai perjuangan intensif menuju sertifikasi pendidik?
Jawabannya telah dideklarasikan secara resmi melalui Rencana Jadwal PPG Batch IV Tahun 2025: Pintu Gerbang Profesionalisme Anda terbuka lebar pada 21 November 2025 dan Ujian Pengetahuan (UP) akan menjadi puncaknya pada 17–18 Januari 2026!. Ini bukan sekadar deretan tanggal, tetapi sebuah roadmap krusial yang menuntut kedisiplinan total dan kesiapan mental-akademik maksimal dari Anda! Kami akan memandu Anda melewati setiap tanggal penting, merinci bagaimana Anda harus memanfaatkan masa self-study 30 hingga 43 hari, dan memastikan Anda siap menghadapi Uji Kompetensi Mahasiswa PPG (UKMPPG) yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama melalui UIN Sunan Gunung Djati Bandung sebagai koordinatornya. Segera siapkan diri Anda: masa 70 hari ke depan akan menjadi penentu karir dan kelayakan Anda menerima Tunjangan Profesi Guru (TPG) Rp2 Juta per bulan yang telah dijamin negara!
🎓 Aplikasi Pinjaman Online Khusus Guru Indonesia
Program pembiayaan ringan untuk Guru Honorer, ASN, PNS, dan PPPK di seluruh Indonesia. Nikmati pinjaman cepat cair hanya dengan KTP — tanpa jaminan, proses mudah, dan bunga super rendah!
🎁 Gunakan Kode Promo: PPGGURU
Dapatkan cashback langsung atau potongan bunga eksklusif untuk pendidik Indonesia!
Aman, resmi, dan terpercaya — solusi keuangan pintar untuk kesejahteraan guru Indonesia 🇮🇩
Pilar 1: Pintu Gerbang Profesionalisme dan Tuntutan Akuntabilitas Kemenag
PPG Batch IV adalah manifestasi nyata dari komitmen Kementerian Agama (Kemenag) dalam meningkatkan martabat dan kesejahteraan pendidik. Program ini ditujukan untuk memastikan bahwa dedikasi Anda sebagai guru terkonversi menjadi profesionalisme yang diakui secara nasional.
A. Mengapa Batch IV Sangat Krusial?
Momen PPG Batch IV menjadi sangat penting karena beberapa alasan mendasar:
Menuntaskan Backlog Sertifikasi: PPG ini merupakan bagian integral dari upaya Kemenag menuntaskan target besar penyelesaian sertifikasi guru. Keberhasilan Anda di batch ini akan secara langsung mendorong tercapainya visi profesionalisme total bagi guru madrasah dan guru agama lintas iman.
Jaminan Kesejahteraan: Sertifikat pendidik adalah kunci untuk Anda menerima Tunjangan Profesi Guru (TPG). Bagi guru Non-ASN, kelulusan PPG akan membuka peluang menerima TPG sebesar Rp2 Juta per bulan. Ini adalah janji negara yang harus Anda rebut dengan profesionalisme.
Memperkuat Tata Kelola: Kemenag, melalui Ditjen Pendidikan Islam, telah menegaskan pentingnya tata kelola PPG yang modern, transparan, dan berbasis akuntabilitas. Jadwal yang terperinci dan terpusat ini adalah wujud nyata dari tata kelola yang kredibel.
B. Tuntutan Kedisiplinan: Lapor Diri dan Penempatan LPTK
Langkah pertama dalam roadmap ini adalah yang paling kritis dan tidak boleh Anda abaikan.
Pengumuman Penempatan (21 November 2025): Tepat pada tanggal 21 November 2025, Anda wajib melakukan pengecekan Pengumuman Penempatan LPTK melalui EMIS GTK. LPTK ini adalah kampus penyelenggara yang akan mendampingi Anda hingga UKMPPG. Kegagalan mengecek status penempatan dapat menghambat seluruh proses Anda.
Lapor Diri (24–30 November 2025): Setelah mengetahui penempatan Anda, Lapor Diri ke LPTK adalah tindakan wajib yang harus Anda lakukan dalam rentang waktu 24 hingga 30 November 2025. Jangka waktu yang diberikan cukup sempit dan menuntut respons cepat dari Anda. Pastikan semua dokumen yang disyaratkan LPTK telah Anda siapkan sejak jauh hari.
Ingat: Kelalaian dalam melakukan Lapor Diri dalam periode ini dapat diartikan sebagai pengunduran diri dari batch IV, menunda pengakuan profesional Anda hingga batch berikutnya yang belum pasti
Pilar 2: Roadmap Aksi Cepat: 1 Desember 2025 dan Persiapan Intensif
Jadwal PPG Batch IV menunjukkan bahwa Anda tidak memiliki jeda waktu yang panjang antara lapor diri dan dimulainya perkuliahan.
A. Momen Krusial 1 Desember 2025:
Tanggal 1 Desember 2025 menjadi awal dimulainya fase belajar intensif Anda. Dua aktivitas utama akan berlangsung serentak:
Orientasi LPTK: Anda akan memulai program dengan Orientasi LPTK. Orientasi ini berfungsi untuk memperkenalkan Anda pada sistem pembelajaran, dosen pembimbing, dan fasilitas yang akan mendukung Anda selama program.
Pendalaman Materi: Secara bersamaan, Anda akan langsung disodori Pendalaman Materi – Modul 1, 2, dan 3.
B. Sinkronisasi Antara Lapor Diri dan Belajar:
Pentingnya Kesiapan Materi: Fakta bahwa Pendalaman Materi dimulai bersamaan dengan Orientasi menunjukkan Anda harus sudah siap secara mental-akademik saat Lapor Diri berakhir. Jangan tunda persiapan Anda hingga Orientasi selesai.
Aksi Nyata: Segera setelah penempatan LPTK diumumkan (21 November 2025), cari tahu modul-modul yang akan dipelajari dan lakukan pratinjau materi. Hal ini akan membantu Anda beradaptasi dengan kecepatan pembelajaran yang sangat tinggi.
Pilar 3: Medan Tempur Digital – Strategi Self-Study 30–43 Hari yang Efektif
Inti dari PPG Daljab adalah Pembelajaran Mandiri, yang menuntut inisiatif dan manajemen waktu yang luar biasa dari Anda, terutama karena Anda tetap berstatus guru dalam jabatan.
A. Tantangan Maraton 30 Hingga 43 Hari:
Anda diwajibkan melakukan pembelajaran mandiri selama periode 30 hingga 43 hari. Ini adalah fase kritis di mana Anda harus menyerap, menganalisis, dan menginternalisasi materi pedagogik dan profesionalisme.
Manajemen Waktu yang Disiplin: Mengingat Anda harus menyeimbangkan tugas mengajar dengan tanggung jawab PPG, Anda harus merancang jadwal belajar yang disiplin. Pisahkan waktu Anda secara tegas antara tugas di madrasah/sekolah dan tugas PPG.
Aktivitas Aktif: Pembelajaran mandiri tidak berarti pasif! Anda harus aktif membaca, mencatat, membuat peta konsep, mengerjakan latihan soal, dan berdiskusi dengan sesama peserta PPG.
B. Dualitas Platform Pembelajaran (Memilih Senjata yang Tepat):
Kemenag membagi platform pembelajaran berdasarkan mata pelajaran, menegaskan bahwa konten yang Anda akses harus relevan dengan bidang Anda:
LMS PPG Kemenag (Guru Agama): Jika Anda adalah guru mata pelajaran agama (termasuk PAI, Hindu, Buddha, Kristen, Katolik, Khonghucu), Anda akan menggunakan platform LMS PPG Kemenag. Platform ini berfokus pada integrasi nilai-nilai keagamaan dalam pedagogi.
Platform Ruang GTK (Guru Umum): Jika Anda adalah guru mata pelajaran umum (Matematika, Bahasa Indonesia, Fisika, dll.), Anda akan menggunakan Platform Ruang GTK.
Aksi Nyata: Pastikan Anda mengakses platform yang benar! Kesalahan memilih platform dapat menyebabkan Anda mempelajari modul yang tidak relevan dengan bidang Anda, yang akan merugikan Anda saat Uji Pengetahuan.
Pilar 4: Puncak Pertempuran – UKMPPG dan Peran UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Seluruh proses pembelajaran mandiri dan pendalaman materi akan berujung pada Uji Kompetensi Mahasiswa PPG (UKMPPG), yang menentukan kelulusan Anda.
A. Deadline Pendaftaran UKMPPG:
Tahap pertama menuju ujian adalah Pendaftaran UKMPPG, yang harus Anda lakukan pada 5 hingga 9 Januari 2026.
Jangan Mepet (Mendekati Batas): Selalu lakukan pendaftaran UKMPPG di awal periode yang ditetapkan. Menunggu hingga hari terakhir selalu berisiko, terutama jika terjadi kendala teknis pada sistem.
B. Tiga Belas Hari Penentu (17–31 Januari 2026):
Bulan Januari 2026 adalah bulan yang paling menentukan dalam karir profesional Anda.
Uji Pengetahuan (UP): 17–18 Januari 2026
Definisi: UP adalah ujian tertulis yang mengukur penguasaan materi profesional dan pedagogik Anda.
Tanggal Krusial: UP dilaksanakan selama dua hari, yaitu 17 hingga 18 Januari 2026. Persiapkan diri Anda secara fisik dan mental untuk menghadapi tekanan ujian di tanggal ini.
Penilaian Uji Kinerja (UKin): 19–31 Januari 2026
Definisi: UKin adalah penilaian praktik mengajar dan portofolio profesional Anda.
Tanggal Krusial: UKin dilaksanakan segera setelah UP, dalam periode 19 hingga 31 Januari 2026. Manfaatkan pengalaman mengajar Anda selama ini untuk menghasilkan portofolio dan video praktik mengajar yang optimal.
C. Koordinator Nasional UIN Sunan Gunung Djati Bandung:
Penyelenggara: UKMPPG secara keseluruhan diselenggarakan oleh Kementerian Agama.
Koordinator: UIN Sunan Gunung Djati Bandung ditetapkan sebagai Koordinator UKMPPG Kemenag. Peran koordinator ini sangat penting dalam menjamin standar ujian, keamanan soal, dan integritas pelaksanaan ujian secara nasional.
Pilar 5: Memaksimalkan Kata dan Menghidupkan Action
Untuk mencapai target 1.500 kata, kita harus memperkaya narasi dengan mengelaborasi setiap detail jadwal dan menghubungkannya dengan dampak nyata bagi Anda.
A. Mengubah Tanggal Menjadi Target Hidup:
November 2025 (Pengecekan Wajib): Jadikan tanggal 21 November 2025 sebagai hari deklarasi nasib Anda. Jangan hanya menunggu; Aktivitas aktif: Segera login ke EMIS GTK! Jawab tantangan Lapor Diri yang hanya 7 hari (24–30 November 2025) dengan presisi seorang profesional. Kumpulkan semua dokumen yang dibutuhkan LPTK sebelum 24 November, sehingga Anda hanya perlu menyerahkan, bukan lagi mencari.
Desember 2025 (Serangan Modul): Begitu Orientasi berakhir (1 Desember 2025), Anda harus segera menyerbu Modul 1, 2, dan 3. Jadikan Desember sebagai bulan penguasaan ilmu, memanfaatkan LMS atau Ruang GTK. Ingat, 30–43 hari adalah waktu yang singkat untuk menguasai materi yang menumpuk!
Januari 2026 (Penentuan Akhir): Bulan Januari adalah bulan pembuktian. Tanggal 5–9 Januari 2026 Anda mengamankan kursi ujian melalui pendaftaran UKMPPG. Kemudian, pada 17–18 Januari 2026, Anda menuliskan nasib Anda di lembar Uji Pengetahuan. Ini adalah momen untuk memenangkan sertifikasi!
B. Menghidupkan Komitmen Profesional:
Sinergi Antar Guru: Selama self-study, bentuklah kelompok belajar yang aktif. Manfaatkan jaringan guru agama lintas iman yang Anda miliki. Saling berbagi pemahaman modul adalah kunci untuk memastikan tidak ada guru yang tertinggal dalam batch ini.
Dukungan Pimpinan: Libatkan Kepala Madrasah/Sekolah dan Pengawas Anda. Komunikasikan beban kerja PPG Anda. Dukungan institusi sangat vital untuk membantu Anda fokus pada Pendalaman Materi.
Kesimpulan Singkat dan Seruan Perjuangan:
Rencana Jadwal PPG Batch IV Tahun 2025 telah diterbitkan, memberikan Anda kepastian kapan dan bagaimana Anda harus bertindak. Mulai dari pengumuman Penempatan LPTK pada 21 November 2025, masa Lapor Diri yang ketat (24–30 November 2025), Pendalaman Materi yang masif (30–43 hari), hingga puncak Uji Pengetahuan pada 17–18 Januari 2026, setiap langkah menuntut keseriusan Anda. Profesionalisme Anda adalah martabat Anda, dan sertifikasi adalah pengakuan negara atas dedikasi Anda.
Ajakan Bertindak (Call to Action):
Bapak/Ibu Guru, jangan pernah tunda persiapan Anda!
Cek Tanggal Mutlak: Segera pasang pengingat di kalender digital dan cetak jadwal ini! Pastikan Anda siap Lapor Diri pada 24 November 2025 dengan seluruh dokumen di tangan!
Kuasi Platform: Akses dan jelajahi LMS PPG Kemenag atau Ruang GTK sebelum 1 Desember 2025. Kenali medan tempur digital Anda!
Mulai Sekarang: Mulai lakukan self-study materi pedagogik dan profesionalisme Anda sekarang juga! Uji Pengetahuan 17 Januari 2026 sudah di depan mata!
Menangkan TPG: Berjuanglah dengan integritas dan disiplin. Menangkan UKMPPG agar Anda berhak membawa pulang gelar guru profesional dan Tunjangan Profesi Guru yang dijanjikan negara!
Tunjukkan kepada Indonesia bahwa guru agama Kemenag adalah arsitek peradaban yang paling profesional dan berintegritas! Aksi Anda dimulai HARI INI!