Pecah Rekor! Hampir 160 Ribu Peserta Serbu MOOC Pintar Kemenag: Bukti Nyata Semangat Belajar Nasional yang Terus Membara!
![]() |
https://kemenag.go.id/nasional/pecahkan-rekor-hampir-160-ribu-pendaftar-serbu-mooc-pintar-kemenag-69cjG |
Halo, para pembelajar sejati, ASN yang terus haus ilmu, tenaga pendidik yang bersemangat, dan Anda semua yang percaya pada kekuatan pengembangan diri! Ada kabar luar biasa dari Kementerian Agama yang patut kita banggakan bersama. Platform pembelajaran daring andalan mereka, Massive Open Online Course (MOOC) Pintar, baru saja mencetak sejarah baru!
Bayangkan angka ini: Sebanyak 159.884 peserta tercatat mendaftar dalam periode pelatihan 1–5 Agustus 2025. Ini bukan sekadar jumlah biasa, melainkan rekor tertinggi yang pernah dicapai sejak MOOC Pintar pertama kali diluncurkan! Sebuah pencapaian yang fantastis, bukan?
Jumlah pendaftar yang membludak ini adalah cerminan nyata dari antusiasme tinggi dari para Aparatur Sipil Negara (ASN), tenaga pendidik, dan bahkan masyarakat umum. Mereka semakin menyadari dan memanfaatkan pelatihan daring sebagai sarana pengembangan diri dan peningkatan kompetensi di era serba cepat ini.
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para peserta pelatihan MOOC Pintar dari seluruh Indonesia,” ujar Mastuki, Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi SDM Pendidikan dan Keagamaan, Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM), di Ciputat, Jumat, 1 Agustus 2025.
Mari kita selami lebih dalam mengapa MOOC Pintar begitu diminati, bagaimana platform ini menjadi ruang kolaboratif untuk belajar, dan apa pesan penting dari Kemenag untuk Anda semua yang ingin terus bertumbuh dan berkontribusi untuk Indonesia!
MOOC Pintar: Lebih dari Sekadar Angka, Ini Adalah Bukti Semangat Belajar Bangsa!
Ketika kita berbicara tentang hampir 160 ribu pendaftar, ini bukan hanya sekadar data statistik. Angka ini membawa makna yang jauh lebih dalam. Menurut Mastuki, capaian ini adalah bukti nyata semangat belajar yang terus menyala di seluruh penjuru Indonesia.
Apa yang membuat MOOC Pintar begitu menarik bagi begitu banyak orang?
Aksesibilitas Luas: Sebagai platform Massive Open Online Course, MOOC Pintar dirancang untuk dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan dari mana saja, selama terkoneksi internet. Ini sangat membantu ASN dan guru yang tersebar di berbagai daerah, termasuk wilayah 3T.
Relevansi Materi: Kemenag terus berupaya menghadirkan pelatihan yang relevan, inklusif, dan mudah diakses. Ini berarti materi yang disajikan sesuai dengan kebutuhan pengembangan kompetensi ASN, tenaga pendidik, dan masyarakat umum, khususnya di bidang pendidikan dan keagamaan.
Fleksibilitas Waktu: Konsep online learning memungkinkan peserta untuk mengatur jadwal belajarnya sendiri, sesuai dengan kesibukan masing-masing. Ini adalah solusi ideal bagi para profesional yang memiliki keterbatasan waktu.
Biaya Terjangkau/Gratis: Umumnya, MOOC menawarkan biaya yang sangat terjangkau, bahkan seringkali gratis, sehingga tidak menjadi hambatan finansial bagi siapa pun yang ingin belajar.
Mastuki menegaskan bahwa MOOC Pintar hadir sebagai ruang kolaboratif untuk belajar, berbagi, dan bertumbuh. Ini bukan hanya platform satu arah di mana materi disajikan, tetapi juga ekosistem yang mendorong interaksi dan pertukaran pengetahuan antarpeserta.
Komitmen Kemenag: Pelatihan Relevan, Inklusif, dan Mudah Diakses
Capaian rekor ini semakin memperkuat komitmen Pusat Pengembangan Kompetensi SDM Pendidikan dan Keagamaan, BMBPSDM, untuk terus berinovasi. Mastuki menekankan pentingnya menghadirkan pelatihan yang:
Relevan: Materi pelatihan selalu diperbarui dan disesuaikan dengan perkembangan terkini di dunia pendidikan, keagamaan, dan birokrasi. Ini memastikan ilmu yang didapat peserta selalu up-to-date.
Inklusif: MOOC Pintar terbuka bagi beragam latar belakang, tidak hanya ASN Kemenag tetapi juga tenaga pendidik dari berbagai jenjang dan masyarakat umum yang memiliki minat. Ini menunjukkan semangat Kemenag untuk memberdayakan semua pihak.
Mudah Diakses: Dengan format daring, batasan geografis dan waktu menjadi sirna. Siapa pun, di mana pun, dapat mengikuti pelatihan ini dengan mudah.
Saat ini, MOOC Pintar telah menjadi rujukan utama pelatihan berbasis daring di lingkungan Kementerian Agama. Ini adalah prestasi yang luar biasa, menunjukkan kepercayaan besar dari internal Kemenag sendiri terhadap efektivitas platform ini.
Kualitas Materi yang Terus Berkembang: Bukan Sekadar Angka Peserta
Antusiasme peserta yang tinggi tidak hanya dilihat dari jumlahnya, tetapi juga dari kualitas materi pelatihan yang terus berkembang. Ini adalah janji Kemenag untuk tidak hanya fokus pada kuantitas, tetapi juga pada mutu.
Peningkatan kualitas materi ini mencakup:
Pembaharuan Konten: Materi terus diperbarui agar selaras dengan kebijakan terbaru, penelitian terbaru, dan praktik terbaik di bidangnya.
Variasi Topik: Menawarkan beragam topik pelatihan yang relevan dengan kebutuhan ASN di berbagai unit kerja dan tenaga pendidik di berbagai jenjang.
Metode Pembelajaran Interaktif: Meskipun daring, MOOC Pintar berusaha menyajikan materi dengan metode yang interaktif, misalnya melalui video pembelajaran, kuis, diskusi forum, dan penugasan praktis.
Instruktur Berkualitas: Kualitas instruktur yang mengampu pelatihan juga menjadi perhatian utama, memastikan peserta mendapatkan bimbingan dari para ahli di bidangnya.
Dengan kombinasi jumlah peserta yang masif dan kualitas materi yang terus meningkat, MOOC Pintar benar-benar menjadi game changer dalam pengembangan SDM di lingkungan Kementerian Agama dan di luar itu.
Pesan Inspiratif: Belajar untuk Perubahan Positif
Di akhir pernyataannya, Mastuki tidak hanya menyampaikan apresiasi, tetapi juga pesan yang sangat inspiratif bagi seluruh peserta dan calon peserta MOOC Pintar:
“Teruslah semangat belajar, karena dari sinilah perubahan positif bermula. Dari diri sendiri, untuk lingkungan, dan untuk Indonesia,” tuturnya.
Pesan ini sangat kuat! Ini mengingatkan kita bahwa belajar bukanlah sekadar memenuhi kewajiban, mendapatkan sertifikat, atau mencari promosi jabatan. Belajar adalah fondasi dari perubahan.
Perubahan dari Diri Sendiri: Setiap ilmu yang kita serap, setiap keterampilan yang kita kuasai, akan menjadikan kita pribadi yang lebih baik, lebih kompeten, dan lebih berdaya.
Dampak untuk Lingkungan: Kompetensi yang meningkat akan memungkinkan kita memberikan kontribusi yang lebih besar di lingkungan kerja, keluarga, dan komunitas. Kita bisa menjadi agen perubahan yang menginspirasi orang lain.
Untuk Indonesia: Ketika individu-individu dan lingkungan bertransformasi menjadi lebih baik, dampaknya akan meluas dan berkontribusi pada kemajuan bangsa secara keseluruhan. ASN yang kompeten, guru yang inovatif, dan masyarakat yang literat akan mendorong Indonesia menjadi negara yang lebih maju dan berdaya saing global.
Mari Menjadi Bagian dari Perubahan Bersama MOOC Pintar!
Capaian rekor pendaftar MOOC Pintar Kemenag adalah bukti bahwa semangat belajar dan mengembangkan diri di Indonesia begitu membara. Platform ini telah menjadi jembatan bagi ribuan individu untuk meningkatkan kapasitas diri, sekaligus berkontribusi pada kemajuan organisasi dan negara.
“Selamat mengikuti pelatihan. Semoga seluruh peserta dapat menyerap ilmu sebanyak-banyaknya dan mengimplementasikannya dalam kehidupan serta pekerjaan sehari-hari. Mari menjadi bagian dari perubahan, bersama MOOC Pintar,” tutup Mastuki.
Jadi, tunggu apa lagi? Jika Anda belum menjadi bagian dari komunitas pembelajar di MOOC Pintar, ini adalah saat yang tepat untuk bergabung. Mari terus belajar, terus bertumbuh, dan bersama-sama menciptakan perubahan positif yang dimulai dari diri kita sendiri, untuk lingkungan sekitar, dan pada akhirnya, untuk Indonesia yang lebih gemilang!