Cara Validasi Ijazah Agar Terbaca Sistem: Tips Jitu Menghindari Gagal Simpan

Cara Validasi Ijazah Agar Terbaca Sistem: Tips Jitu Menghindari Gagal Simpan 

Pernah frustrasi karena sudah upload ijazah tapi tombol “Simpan” tidak kunjung aktif di Info GTK? Atau muncul peringatan merah padahal semua data terasa sudah benar? Jika Anda sedang mengalaminya, atau ingin menghindari kendala semacam ini, maka artikel ini hadir untuk Anda. Kita akan membahas secara lengkap dan interaktif, bagaimana cara validasi ijazah agar terbaca sistem dengan benar, serta tips praktis agar prosesnya tidak gagal di tengah jalan. Mari kita mulai dari pemahaman paling dasar hingga praktik paling jitu! 

Cara Validasi Ijazah Agar Terbaca Sistem: Tips Jitu Menghindari Gagal Simpan 


Apa Itu Validasi Gambar Ijazah? 

Ketika Anda melakukan verval ijazah melalui unggah berkas manual di Info GTK, salah satu tahap pentingnya adalah validasi gambar. Validasi gambar adalah proses pengecekan otomatis oleh sistem untuk membaca isi teks dalam ijazah Anda menggunakan teknologi OCR (Optical Character Recognition). Fungsinya? Untuk memastikan bahwa data yang Anda isi di formulir sesuai dengan teks asli di gambar ijazah yang Anda unggah. Jadi, bukan sekadar upload—tapi upload yang bisa “dibaca” sistem. Jika sistem gagal membaca gambar, maka: 

  • Tombol Simpan tidak aktif 
  • Data tidak bisa dikirim ke Dinas Pendidikan 
  • Verval ijazah tidak bisa dilanjutkan 

Inilah kenapa validasi gambar sering menjadi “penyumbat utama” dalam proses verval. 


Tahapan Validasi Gambar: Langkah demi Langkah 

Berikut ini adalah proses validasi gambar ijazah berdasarkan panduan resmi dari Kemendikbud: 

✅ 1. Upload Gambar Ijazah 

  • Format file: .jpg atau .png 
  • Ukuran maksimal: 2 MB 
  • Gambar harus tajam, tidak buram, dan tidak miring 

✅ 2. Klik Tombol Validasi Gambar 

  • Sistem akan memproses file Anda secara otomatis 
  • Lakukan minimal 3 kali validasi agar tombol Simpan aktif 
  • Jika gagal validasi, sistem akan menampilkan pesan error atau notifikasi merah kecil 

Penting: Validasi harus dilakukan dengan sabar. Setiap kali klik validasi, sistem perlu waktu membaca teks. 

✅ 3. Klik Simpan Setelah Validasi Berhasil 

  • Jika gambar berhasil terbaca dan cocok, tombol Simpan akan muncul 
  • Data Anda otomatis dikirim ke Dinas Pendidikan untuk diverifikasi 


Tips Jitu Agar Validasi Gambar Tidak Gagal 

Sekarang kita masuk ke bagian paling penting: bagaimana caranya agar validasi gambar berhasil dan terbaca sistem? Berikut adalah tips praktis berdasarkan kendala nyata yang sering terjadi di lapangan: 

🔍 1. Gunakan Gambar Berkualitas Tinggi 

  • Gunakan scanner jika ada 
  • Jika pakai HP, pastikan kamera minimal 8MP 
  • Foto dalam pencahayaan cukup, tanpa bayangan tangan atau pantulan cahaya 

📏 2. Jaga Sudut dan Proporsi Gambar 

  • Pastikan ijazah difoto dalam posisi lurus dan simetris 
  • Hindari mengambil gambar dari sudut miring atau terlipat 

📄 3. Pastikan Semua Teks Terbaca Jelas 

  • Fokus utama ada di: nama, NIM, prodi, nomor ijazah, dan nama perguruan tinggi 
  • Gunakan background netral (putih atau abu muda) 
  • Jangan blur! Jika perlu, ulangi pemotretan hingga jelas 

⚠️ 4. Hindari File yang Bermasalah 

  • Jangan gunakan file hasil crop ekstrem atau file editan ber-watermark 
  • Hindari format selain .jpg atau .png 
  • Pastikan ukuran tidak lebih dari 2 MB 

🔁 5. Lakukan Validasi Lebih dari 3 Kali Jika Perlu 

  • Beberapa sistem butuh lebih dari 3 kali klik validasi 
  • Ulangi dengan jeda agar sistem benar-benar membaca semua bagian 


Bagaimana Jika Validasi Tetap Gagal? 

Jika setelah semua tips di atas validasi masih gagal: 

  1. Ulangi unggah gambar dengan versi yang lebih jelas 
  2. Coba unggah melalui perangkat berbeda (laptop lain atau HP lain) 
  3. Gunakan jaringan internet yang lebih stabil 
  4. Bersihkan cache browser atau gunakan mode incognito 

Jika semua sudah dilakukan dan gagal, hubungi operator sekolah atau admin Dinas Pendidikan untuk bantuan teknis lanjutan. Anda juga bisa berkonsultasi langsung ke laman resmi bantuan GTK atau datang ke kantor Disdik dengan membawa ijazah asli dan bukti gagal validasi. 


Kesalahan Umum Guru Saat Validasi (dan Cara Menghindarinya) 

Mengunggah foto yang buram atau gelap 

✔️ Gunakan pencahayaan alami, atau scan dokumen secara langsung 

Mengisi data tidak sesuai dengan isi ijazah 

✔️ Pastikan semua data diisi persis seperti di ijazah, tanpa singkatan 

Tidak melakukan validasi lebih dari 1 kali 

✔️ Klik validasi minimal 3 kali. Jika belum aktif, ulangi hingga 5–6 kali 

Langsung klik Simpan sebelum validasi selesai 

✔️ Jangan terburu-buru. Tunggu sistem selesai membaca 


Apa Manfaat Setelah Validasi Berhasil? 

  • Begitu validasi gambar ijazah sukses dan Anda klik Simpan: 
  • Data ijazah akan diteruskan ke Disdik untuk diverifikasi 
  • Ijazah Anda tercatat resmi di sistem Info GTK 
  • Anda bisa ikut PPG, ASN, atau mendapatkan tunjangan profesi 
  • Status kepegawaian Anda menjadi lebih kuat dan sah 

Validasi bukan sekadar prosedur teknis—tapi pintu masuk legalitas dan kesejahteraan guru. 


Penutup: Validasi Hari Ini, Menuai Manfaat Bertahun-tahun 

Sahabat guru, jangan anggap enteng tahap validasi gambar ijazah. Meski terlihat teknis, proses ini menjadi kunci untuk membuka banyak peluang: 

✅ Sertifikasi dan PPG 

✅ Linieritas formasi ASN 

✅ Tunjangan profesi 

✅ Status profesional di Info GTK 

Luangkan waktu 15–20 menit hari ini untuk upload dan validasi ijazah Anda dengan benar. Satu langkah kecil ini bisa menentukan masa depan profesional Anda sebagai guru. Jika artikel ini membantu Anda, sebarkan ke rekan guru lainnya. Mari bersama ciptakan komunitas guru yang aktif, sadar data, dan siap bersaing secara profesional. 


 

 Referensi Utama: 

“Guru cerdas tahu bahwa mengajar saja tidak cukup—data yang valid adalah bagian dari profesionalitas.”

SiennaGrace

Selamat datang di DidikDigital.com! Kami hadir sebagai sahabat setia para pendidik. Temukan beragam artikel dan sumber daya: dari modul ajar praktis, update kurikulum terbaru (Dikdasmen & Kemenag), hingga tips meningkatkan kualitas pengajaran dan informasi asuransi yang melindungi profesi guru. Edukasi terbaik, kesejahteraan terjamin!

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama